Sunday, December 23, 2012

Batal Pulkam

Liburan Natal kali ini harusnya saya berada di Medan bersama keluarga besar dan merayakan pernikahan adik sepupu saya.
Lha, kok "harusnya"?
Ya, karena kebiasaan saya yang suka menunda waktu sampai mendekati batas waktu akhir, alhasih saya terlambat untuk mengejar penerbangan yang seharusnya saya tumpangi.
Sialnya, karena high-season, saya tidak bisa mendapatkan penerbangan selanjutnya, bahkan dari maskapai lain..

Setelah kejadian ini, saya jadi banyak berpikir..
Kalau saja hari itu saya bangun lebih pagi..
Kalau saja setelah bangun saya langsung bangun dan tidak bermalasan di ranjang.
Kalau saja saya pergi menyelesaikan urusan saya dengan taksi, bukan mengendarai motor sendiri (supaya bisa langsung ke bandara setelah urusan selesai)..
Kalau saja di tengah perjalanan pulang yang saat itu sudah mulai turun gerimis, saya tidak ragu2 menyetop taksi..
Kalau saja cuaca bersahabat, tidak hujan (ini sih di luar kendali manusia)..
MUNGKIN saya masih sempat untuk mengejar pesawat sebelum counter check-in ditutup..

Tapi nasi sudah menjadi bubur. Daripada berharap bisa memasak kembali bubur menjadi nasi, lebih baik cari bahan pelengkap seperti sobekan daging ayam, potongan cakue, kacang kedelai, kecap, sambal, lalu kita nikmati bubur ayam yang lezat..

Toh dengan tidak jadi berangkat ke Medan, saya bisa melakukan banyak kegiatan yang biasanya tidak bisa saya lakukan, membaca komik, mengetik artikel, pijat seluruh badan, mengeriting rambut, blablabla..
Saya juga berkesempatan menjenguk paman saya yang sedang sakit.

Dan dibandingkan rasa kecewa karena penerbangan yang batal, saya harusnya merasa lebih beruntung daripada saudara saya yang harus menghabiskan liburannya di ruangan rumah sakit..

Yah, pelajaran yang saya dapat kali ini :
Pertama dan utama, time is money!
Karena kelalaian sendiri dan terlambat sampai bandara, tiket yang sudah dibeli dari jauh hari pun hangus.
Kedua, belajar mengambil hikmah di balik suatu peristiwa yang tidak diinginkan.
Ketiga, selalu mencari nilai positif walau baru saja mengalami sesuatu yang tidak mengenakkan.
Keempat, tidak mudah down walau dalam kondisi tertekan.
(kok rasanya poin kedua sampai keempat mirip semua, hanya beda penyampaian.. ha..)

Sekarang cuma bisa berharap semoga liburan Tahun Baru yang direncanakan bersama teman2 berlangsung lebih lancar.

Kdy23122012
© by WP

No comments:

Post a Comment

Left your comment..